Perbedaan UI dan UX
Crewnesia - Dalam melakukan suatu proses pembuatan sebuah website terdapat 2 buah komponen penting yang perlu kalian ketahui, yaitu User Interface dan User Experience. Terkadang masih banyak beberapa orang yang menganggap bahwa keduanya itu sama. Nah pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai Perbedaan dari UI dan UX sehingga kalian paham mengenai perbedaan UI dan UX.
Pengertian UI
User Interface atau biasanya disebut sebagai UI merupakan sebuah rancangan antarmuka aplikasi atau website secara visual yang ditujukan untuk pengguna agar terlihat rapi dan menarik. Contohnya, seperti dalam menentukan sebuah Font. Biasanya seorang design UI dalam menentukan sebuah font meraka tidak hanya mempertimbangkan estetikanya saja tetapi apakah pengguna bisa membaca dengan jelas atau enggak.
User Interface (UI) biasanya akan diimplementasikan atau dikerjakan setelah User Experience (UX) selesai menentukan sebuah desain logo, layout, warna dan typography untuk mempercantik tampilan website yang kalian miliki.
Pengertian UX
User Experience atau sering disebut sebagai UX merupakan sebuah desain yang digunakan untuk meningkatkan sebuah kepuasan dari seorang pengguna website atau aplikasi dengan melalui kesenangan dan kegunaan yang diberikan dalam melakukan interaksi antara pengguna dan produk. Dengan adanya sebuah interaksi ini pengguna dapat membuat sebuah produk sesuai dengan keperluan dan juga kebutuhan dari si penggunanya. UX bisa kalian ibaratkan sebagai keseluruhan dari suatu element website yang mencakup suatu susunan, struktur, dan serta kemudahan dalam melakukan perpindahan antara satu halaman ke halaman lainnya secara mudah.
Perbedaan Antara User Interface dan User Experience
Setelah kalian memahami pengertian dari UI dan UX, maka sekarang saya akan membahas perbedaan dari UI dan UX
1. Tujuan Desain
Hal yang paling mendasar mengenai perbedaan UI dan UX adalah mengenai tujuan desainnya. Tujuan dalam pembuatan sebuah desain UI dan UX sangatlah berbeda. Pada desain UI suatu produk betujuan untuk mempercantik sebuah tampilan produk. Sedangkan UX dirancang untuk memberikan sebuah pengalaman yang sangat menyenangkan untuk penggunanya saat menggunakan website atau aplikasi yang kalian miliki.
Singkatnya fokus desain UI adalah keindahan suatu produk, sedangkan fokus desain UX adalah kepuasan dari produk tersebut.
2. Proses Desain
Dengan adanya perbedaan dari tujuan desain, maka dalam proses pembuatan UI dan UX tentunya juga berbeda.
Karena lebih fokus UX dari pada UI, maka proses pembuatan desain UX akan berdasarkan sebuah riset dari pengguna sehingga mampu menghasilkan sebuah produk yang dibutuhkan dan disukai oleh pengguna. Untuk mendapatkan hasil yang diinginkan tentunya harus melewati yang begitu panjang, maka proses tersebut memerlukan pihak yang banyak, salah satunya yaitu User Research. Setelah melakukan riset, maka desainer akan membuat sebuah rancangan sketsa menggunakan Wireframe dan Prototype.
Sementara itu, desainer UI juga memerlukan sebuah riset. Namun, riset yang akan dilakukan ialah sebuah riset desain untuk membuat desain yang sangat menarik dan sesuai dengan konsepnya. Dalam hal tersebut, maka para desainer UI harus membuat model desain dengan cara membuat mockup terlebih dahulu.
3. Komponen Desain
Komponen untuk membangun desain UI hanya berfokus pada keindahan tampilan sebuah website atau aplikasi. Komponen UI biasanya terdapat sebuah warna, gambar, video, typography, buttons, dan visual interaksi lainnya.
Sedangkan komponen dari desain UX hampir semua keseluruhannya dari komponen pada sebuah website atau aplikasi seperti navigasi,fitur-fitur, dan struktur desain. Selain itu, ada juga copywriting, interface, dan branding. Sehingga diperlukan kolaborasi dengan tim yang dapat meghasilkan desain yang baik.
4. Tools
Dalam sebuah proses pembuatan desain UI dan UX tentunya membutuhkan tools yang berbeda. Untuk desain UI, keiindahan gambar sangatlah penting, jadi kita perlu membutuhkan software yang dapat mendukung pembuatan desain interface yang detail.
Banyak sekali software yang mendukung pembuatan desain UI, misalnya seperti Flinto, Principle, Frames X, Adobe Illustrator, dll. Software tersebut dilengkapi dengan beberapa tools yang mendukung seorang desainer UI, seperti Unique interaction icon, easy transitions, UI assets and kits, dll.
Sedangkan untuk desain UX tentunya lebih membutuhkan software prototyping desain agar mudah mendapatkan hasil feedback dari pengguna. Terdapat beberapa sebuah software prototyping desain yang mendukung desainer UX, misalnya seperti Sketch, InVison, Figma, Adobe XD, Axure, dll.
Dalam software tersebut terdapat beberapa fitur yang tersedia seperti Collaboration, Real-time editing, easy to test design, dll. Hal tersebut akan mempermudah desainer UX mendapatkan hasil feedback untuk menghasilkan sebuah tampilan website dan aplikasi yang user-friendly.
5. Skill yang dibutuhkan
Untuk menjadi seorang desainer UI dan desainer UX yang handal kalian perlu membutuhkan skill yang sangat berbeda dalam pembuatan desain UI/UX. Misalnya skill yang dibutuhkan oleh seorang desainer UI adalah design branding, design grafis, convergent thinking, dan crative thinking. Skill-skill tersebut harus dimiliki oleh seorang desainer UI agar mempermudah dalam mendesain sebuah tampilan supaya terlihat lebih menarik dan mudah untuk diinteraksi oleh pengguna website atau aplikasi yang kalian miliki.
Sedangkan untuk seorang desain UX membutuhkan skill riset, analytical, critical thinking, creative thinking, dan problem solving. Kenapa seoarang desianer UX harus memiliki skill-skill tersebut karena seorang desainer UX bertanggung jawab untuk membuat sebuah desain website atau aplikasi dengan pendekatan terhadap pengguna agar mudah digunakan.
Kesimpulan
User Interface (UI) merupakan sebuah rancangan antarmuka aplikasi atau website secara visual yang ditujukan untuk pengguna agar terlihat rapi dan menarik. User Experience merupakan sebuah desain yang digunakan untuk meningkatkan sebuah kepuasan dari seorang pengguna website atau aplikasi dengan melalui kesenangan dan kegunaan yang diberikan dalam melakukan interaksi antara pengguna dan produk. Terdapat 5 perbedaan antara UI dan UX yaitu, Tujuan Desain, Proses Desain, Komponen Desain, Tools, dan Skill. Seorang desainer UI memerlukan skill seperti design branding, design grafis, convergent thinking, dan crative thinking. Sedangkan seourang desainer UX memerlukan skill riset, analytical, critical thinking, creative thinking, dan problem solving.